DEIYAI
BERDARAH, 1 AGUSTUS 2017
Menurut Saksi Mata di TKP, Berikut Kronologinya :
Deiyai
- 12 Orang warga Sipil Deiyai ditembak oleh Polisi Satuan Brimob Polres Paniai,
pukul 17.45, Selasa,(1/08) di Oneibo, Tigi Selatan, Deiyai.
Menurut MA, Berikut kronologinya, sekitar pukul 16.30,(01/08), ada seorang warga, Ravianus Douw (24), tenggelam di kali Oneibo. Korban berhasil diselamatkan oleh warga setempat dlm kondisi kritis. Warga setempat memohon bantuan kendaraan kepada Pihak Perusahaan yg sdg membangun Jembatan Kali Oneibo untuk dilarikan ke Rumah Sakit. Namun pihak Perusahaan tidak menggubris. Sehingga salah seorang Warga harus ke Waghete untuk memanggil kendaraan yang jaraknya cukup jauh, kira2 10 km.
Setelah dilarikan ke RSUD Madi, nyawa korban tidak tertolong.
Menurutnya, lambatnya penanganan medis yg disebabkan oleh jarak dan waktu membuat korban tidak terselamatkan.
Lanjutnya, Jika Pihak Perusahaan membantu cepat, nyawa korban dapat diselamatkan dengan bantuan medis.
Menurutnya, lambatnya penanganan medis yg disebabkan oleh jarak dan waktu membuat korban tidak terselamatkan.
Lanjutnya, Jika Pihak Perusahaan membantu cepat, nyawa korban dapat diselamatkan dengan bantuan medis.
Tidak adanya niat membantu dari pihak Perusahaan membuat Warga
sekitarnya, mengamuk dan membongkar Kem Perusahaan.
Selang beberapa waktu kemudian, sekitar pukul 17.45 (01/08),
pasukan bersenjata lengkap dari satuan Brimob Polres Paniai, turun ke lokasi
dan membubarkan paksa masa warga sekitarnya dengan tembakan timah panas.
Akibatnya, 12 orang korban tembakan timah panas dilarikan ke
RSUD Deiyai. 4 orang sedang dlm kondisi kritis,1 orang meninggal dan 4 org
warga lainya masih bisa tertolong.
Berikut nama-nama korban tembakan, Nama-nama korban dan serpihan
peluru Brimob yang pakai untuk menembak masyarakat !
Nama2 korban adalah sebagai berikut:
Nama2 korban adalah sebagai berikut:
1.Delia Pekey, 20 th, dagu kiri,kaki kiri,tangan kanan, kaki
kanan, lengan kiri dan kanan.
2.Yohanes Pakage, 21 th,tulang lutut kanan hancur (berat)
3.Meky Pakage, 12 th, tangan kanan
3.Meky Pakage, 12 th, tangan kanan
4.Esebius Pakage, 12 th, tangan kiri
5.Akubertus Mote, 11 th, paha kanan
7.Yunior Pakage, 14 th, kaki kiri
8.Preni Pigai. 16 th, paha kiri dan kanan hancur (meninggal)
9.Marinus Dogopia,
9.Marinus Dogopia,
10.Damianus Pekey,
11.Melkias Pakage
12.Amos Pakage, 19 th, kaki kiri
11.Melkias Pakage
12.Amos Pakage, 19 th, kaki kiri
Ini terjadi pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) oleh karena
mohon perlindungan dan investigasi oleh pihak penegak hukum, by Ifoli Bob
-----------------------------------------------------------------------
01 Agustus 2017 di mana menjelang 17 Agustus perayaan Kemerdekaan Indonesia ( sabang-amboina )
rakyat Papua terus-menerus Mati dengan Timah Panas milik militer Indonesia.
01 Agustus 2017 di mana menjelang 17 Agustus perayaan Kemerdekaan Indonesia ( sabang-amboina )
rakyat Papua terus-menerus Mati dengan Timah Panas milik militer Indonesia.
Sumber : http://tabloidjubi.com/artikel-8304-aparat-gabungan-tembak-17-oap-satu-dikabarkan-tewas.html